PPI TIU kembali hadir dengan acara Workshop DIALOG: Discussion Initiative Leading for youth Growth, yaitu “The Path to TIU’s Internship Program”. Di dalam Workshop ini, kedua narasumber akan membahas dan menceritakan mengenai program magang di TIU yang dapat berguna untuk teman- teman. Nah, apa saja sih poin- poin penting yang dibahas di Workshop kali ini?
Acara Workshop Dialog ini merupakan salah satu program kerja yang edukatif dari PPI TIU, tepatnya divisi SDM, yang bertujuan untuk memberikan informasi bermanfaat kepada seluruh anggota PPI TIU tentang kehidupan di Jepang. Workshop ini diselenggarakan melalui zoom pada hari Rabu, tanggal 22 Juni 2022, pada pukul 16.00 WIB atau 18.00 JST. Pembicara dari Workshop ini adalah Kak Fransisca Ariani Pratama dan Kak Nadira Anamika Utami yang keduanya merupakan mahasiswa tingkat akhir di Tokyo International University jurusan International Relations. Pada kesempatan kali ini, mereka berbagi pengalaman menarik mengikuti program magang di TIU serta hal- hal yang dapat mereka pelajari.
Acara ini dimulai dengan Kak Fransisca dan Kak Nadira yang memperkenalkan diri mereka masing- masing, lalu mereka mulai memberikan tips dan tricks untuk mengikuti program magang. Tips yang pertama adalah para peserta harus berada di Jepang untuk mengikuti program magang. Lalu, peserta tidak boleh melewatkan training session yang diadakan oleh Career Center. Kak Fransisca juga menyarankan para partisipan untuk mengasah kemampuan Bahasa Jepang, karena ada lebih banyak lowongan pekerjaan untuk mahasiswa yang fasih berbahasa Jepang. Tips selanjutnya adalah banyak berlatih untuk mempersiapkan interview dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Jepang, seperti kata- kata untuk menjawab pertanyaan pada saat wawancara, etika, dan sikap yang harus dijaga saat wawancara. Untuk tips yang terakhir, peserta juga disarankan membuat CV atau resume yang singkat namun lengkap dengan segala informasi yang diperlukan. Ini karena CV adalah salah satu penentu saat kita ingin mendaftar untuk suatu lowongan magang ataupun pekerjaan. Untuk itu, kita harus membuat CV selengkap mungkin dan dengan tampilan yang mudah dipahami.
Setelah memberikan 5 tips penting tersebut, workshop dilanjutkan dengan para pembicara membagikan pengalaman internship mereka. Kak Fransisca sendiri bercerita bahwa ia menjalankan internship di perusahaan Jepang di Nagano yang bernama Takano Corporations. Di sana, ia dapat belajar berbagai hal mengenai marketing dan business development, seperti membuat Business Model Canvas. Seluruh program magang yang dijalankan oleh Kak Fransisca menggunakan dalam Bahasa Jepang, sehingga sangat membantu untuk meningkatkan skill Bahasa Jepangnya. Sedangkan Kak Nadira bercerita mengenai pengalaman magangnya sebagai Content Writer dan Social Media Marketing Intern di sebuah perusahaan bernama Guidable. Di perusahaan tersebut, ia bertugas untuk merencanakan serta menulis konten yang akan dipublikasikan oleh Guidable.
Nah, sebelum berakhir, adapun sesi QnA. Semoga informasi-informasi yang disampaikan melaui workshop ini dapat bermanfaat dan membantu teman-teman ya! Jangan lupa untuk selalu cek dan update dengan berbagai webinar dan event menarik PPI TIU lainnya!
Terima kasih atas perhatiannya.
Salam Hangat,
Tim Biro Pers PPI TIU.